Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

4 Tips untuk Menerbitkan Tulisan di Koran



4 Tips Menerbitkan Tulisan di Media


Menyenangkan rasanya saat tulisan kita bisa terbit di koran. Senang, itu yang saya rasakan saat pertama kalinya tulisan saya terbit di koran. Tahun ini sudah beberapa kali tulisan hasil karya saya terbit di koran, jadi menurut saya sudah saatnya saya share tentang Tips Menerbitkan Tulisan di koran. Tips ini mungkin juga berlaku untuk media lain selain koran, namun pengalaman saya baru sebatas pada media massa berupa koran. Berikut 4 Tips Menerbitkan Tulisan di Media Koran. Yuk simak 4 Tips menerbitkan tulisan di koran dari Deka

Tips 1
Tidak ada rahasianya, cuma perlu mengesampingkan rasa malu, mengirimkan tulisan ke redaksi media via email kemudian menunggu, biarlah mereka yang menentukan terbit ataukah tidaknya. Agak nekat dikit ya hubungi editornya kasih tahu kalau kita kirim tulisan dan minta saran atau koreksinya (ini mungkin contoh aktivitas "meLoby"). Lakukan saran itu dan perbaiki tulisan kita. 


Tips 2

Meloby menurut saya punya resiko yang ekstrim bisa jadi kita akan menerima penolakan pahit. Waktu itu saya ditertawakan. Sedih☹, namun ternyata kemudian tulisan saya dibaca dan diminta melakukan perbaikan, lumayan kita jadi punya guru gratis dalam menulis dan Alhamdullilah ternyata bisa terbit juga. Oh ya, teknik meloby ini baru bisa dilakukan olehmu jika kamu sudah dikenal oleh tim redaksi media tersebut. Artinya kamu sudah pernah menerbitkan tulisan disana sebelumnya.

Tips 3
Jangan berkecil hati jika belum bisa terbit. Kita bisa menyimpan sekaligus mempublikasikan karya kita itu dengan membuat blog pribadi. Dengan blog pribadi artinya kepastian terbit itu hampir pasti kecuali, kita batal untuk mempublikasikan hasil karya tulisan kita. Gunakanlah blog sebagai media dalam belajar menulis. Dengan terus menulis maka kemampuan kita dalam menulis akan semakin terasah.

Tips 4
Gabunglah dengan komunitas-komunitas menulis dan mintalah saran atau koreksi atas tulisan kita. Gunakan saran atau koreksi tersebut sebagai bahan untuk meningkatkan kualitas tulisan kita.

Hebatnya semua itu tidak perlu kita lakukan dengan keluar rumah atau meninggalkan aktivitas kita sehari-hari. Semuanya kini bisa kita lakukan hanya lewat smartphone yang ada dalam genggaman kita.


Setelah mengirimkan tulisan ke redaksi media yang perlu kita lakukan adalah menunggu. Sama halnya saat kamu nembak cewek dan kamu disuruh menunggu.



Hari berganti hari, minggu berganti minggu bahkan mungkin bulan turut berganti.



Ada beberapa media yang tidak menjawab namun kemudian tiba-tiba terbit artinya diterima. Ada juga tiba-transferan tiba di rekening artinya diterima. Beberapa media mengirimkan jawaban terima kasih yang sebesar-besarnya namun maaf bahwa belum memenuhi kriteria dan diminta jangan kapok alias ditolak halus.



Yang perlu kita lakukan hanyalah mencobanya. Melatih rasa percaya diri dengan mengirimkan karya jelek(menurut kita) ke media.

#Dekapunnya #BloggerNewbieAkut #PenulisPemula

*beda orang beda pengalaman.

Deka Firhansyah, S.I.P.
Deka Firhansyah, S.I.P. Saya saudara kembar dari Deki Firmansyah, S.E. Seorang pelajar yang masih ingin terus belajar. Biasa di panggil Dek, meski saya lebih suka dipanggil DK atau cukup K. Kami Blogger asal Kota Pangkalan Balai, Kecamatan Banyuasin III, Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan kelahiran Selasa, 29 Maret 1994. Senang berbagi informasi sejak kenal internet dan Facebook kemudian mengantarkan saya mengenal blog. Rutin menulis apa saja yang ingin saya tulis termasuk curhat di blog sejak tahun 2016. Selengkapnya kunjungi halaman about.

Posting Komentar untuk "4 Tips untuk Menerbitkan Tulisan di Koran"

بِسْÙ…ِ اللَّÙ‡ِ الرَّØ­ْÙ…َÙ†ِ الرَّØ­ِيم
السَّلاَÙ…ُ عَÙ„َÙŠْÙƒُÙ…ْ ÙˆَرَØ­ْÙ…َØ©ُ اللهِ ÙˆَبَرَÙƒَاتُÙ‡ُ