Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Tidak Kusangka akan Sesakit ini

Saya mengirimkan pesan berantai kepada semua orang melalui aplikasi WhatsApp. Isinya berupa promosi sebuah artikel terbaru dari blog saya yang baru. Ada yang berkomentar. Ada juga yang hanya terkirim saja, terlihat dari notifikasi centang dua. Ada juga kontak WhatsApp yang sedang tidak aktif, sehingga muncul notif centang satu. Beberapa orang lainya hanya melihat saja, ditandai dengan notifikasi centang dua terang tanda pesan tersebut sudah dibaca. Beberapa yang sudah baca saya kirimkan pesan lanjutan "sudah baca? " tulis saya. Salah satunya kepada Dia. Dia kemudian membalas "Blm kak." Kemudian lanjut menulis pesan secara berurutan. Cukup lama saya menunggu hingga Dia selesai mengetik pesan. Intinya Dia mau menikah dan bermaksud mengundang saya.

Saya memang sudah tahu lama kalau dia sudah punya pacar. Kemudian dia juga sudah punya calon suami. Tapi mengapa dia harus mengirimkan undangan dengan cara seperti itu. Itu tidak sopan namanya. Andai saja saya tidak berkirim pesan berantai mungkin saya tidak akan dia undang.

Lebaran yang lalu pun Dia mengajak saya main ke rumahnya. Tapi saya tidak mau. Menurut saya tidak sopan bila seorang lelaki yang bukan muhrim datang sendirian bertamu ke rumah seorang perempuan yang sudah dilamar orang lain. Kalau dia juga mengajak beramai-ramai bersama teman-teman lain di grub tentu hal yang wajar. Terlebih katanya dia sedang tidak dirumah.

Terlepas dari itu. Saya tidak menyangka akan sesakit ini. Rasanya kabar itu datang bagaikan musibah. Terlalu tiba-tiba. Meski saya sudah tahu bahwa Dia sudah dilamar seorang pria. Tapi mengapa kabar itu datangnya setelah saya yang kirim pesan duluan. Mengapa?. Apa Dia sengaja ingin menghancurkan pengharapanku. Menghancurkan hatiku. Bagaimana jika saya jantungan. Bisa tiba-tiba tewas saat membaca pesan tersebut.

Tidak begitu caranya mengundang. Setidaknya jangan saat orang mengirimkan pesan.

[Update Minggu, 13 Agustus 2017]
Adapun isi lengkap chattingan kami adalah sebagai berikut:


Tulisan terkait
Dak ngerti lagi dek kk harus balas komen cakmano. Baco ini bae dek ==>>Tidak Kusangka.
.
dan ini jugo Dia Sudah Punya Calon.
.
Dan ini jugo, walaupun ini dak sempat selesai==>>Deka Firhansyah yang Ngenes.

dan ini semangkuk model di bulan puasa
.
Intinyo kk doakan semoga kamu Bahagia jadi keluarga SAMAWA.

Posting Komentar untuk "Tidak Kusangka akan Sesakit ini"

بِسْÙ…ِ اللَّÙ‡ِ الرَّØ­ْÙ…َÙ†ِ الرَّØ­ِيم
السَّلاَÙ…ُ عَÙ„َÙŠْÙƒُÙ…ْ ÙˆَرَØ­ْÙ…َØ©ُ اللهِ ÙˆَبَرَÙƒَاتُÙ‡ُ