Mengapa ada #INAelectionObserverSOS ?

#INAelectionObserverSOS

Hastag ini muncul setelah adanya tuduhan-tuduhan bahwa netralitas aparat negara dipertanyakan.

Hashtag ini memiliki arti kalau pemilu Indonesia darurat lembaga pemilu yang independen. Hal ini terjadi karena beberapa hal seperti beredarnya video sejumlah oknum aparat yang menyanyikan yel yel mendukung Jokowi. Katanya sih gitu.

Selain itu netizen memandang adanya ketidakadilan terhadap kasus pemilu yang dilakukan kubu petahana. Contohnya sempat ada himbauan/larangan memasang baliho yang ternyata di kubu petahana juga banyak dan tidak ditertibkan.

Netizen memandang perlu adanya pemantau pemilu independen.

Entahlah tuduhan itu benar ataukah tidak itu tidaklah penting.

Justru kita sebagai warga negara yang baik harus cerdas dalam memahami dan memfilter setiap isu yang beredar.

Warga negara yang baik harus tetap berpegang teguh pada asas praduga tidak bersalah. Jangan sampai sesuatu yang kita anggap sebagai kedutaan itu ternyata tidak terbukti benar dan malah kita jadi memfitnah.

Untuk pendukung petahana pun semestinya juga saja. Jangan gampang banget menganggap isu itu dihembuskan oleh kubu seberang dan pada akhirnya malah memfitnah kubu seberang.

Untuk sebuah isu yang belum terbukti benar maka secara hukum paling bijak adalah berpegang pada asas praduga tidak bersalah.