Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Kenalan Yuk Sama Deka

Keterangan: Deka yang Kanan, dan yang pake Jas saudara kembar saya Deki.
Hai, kata orang tak kenal maka tak sayang, tak sayang maka tak cinta, tak cinta maka tak kawin. Maka dari itu izinkanlah saya memperkenalkan diri, nama saya Deka Firhansyah. Saya lahir di Kota Pangkalan Balai, Kecamatan Banyuasin III Kabupaten Banyuasin hari Selasa 29 Maret 1994 pukul 22:00 WIB Setidaknya Begitulah yang tertulis di Akta Kelahiran saya. Sebenarnya saya dilahirkan di Desa Sungai Rotan Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan Desa asal dari Emak saya tepatnya dirumah buyut saya. Saya terlahir kembar dua, saudara kembar saya namanya Deki Firmansyah.



Deka-Deki Sekeluarga


Seperti yang telah di Sebutkan diatas saya mempunyai saudara kembar bernama Deki Firmansyah. Kami adalah anak pertama buah cinta ayah kami bernama Komaruddin dan mak kami bernama Salimah. Kami memiliki 3 orang adik, satu perempuan dan dua laki-laki. Adik perempuan kami bernama Devi Mentari lahir juga di pangkalan balai 20 April 1998 sementara adik laki-laki kami yang pertama lahir juga di pangkalan balai 24 Oktober 2007 dan adik laki-laki kami yang satunya lagi lahir juga di pangkalan balai pada 22 Oktober 2010. Saya dan saudara kembar saya selalu bersekolah di sekolah yang sama sampai kuliah. Kami bersekolah dasar di SD Negeri 3 Pangkalan Balai, kemudian SMP Negeri 1 Banyuasin III, kemudian saat SMA kami melanjutkan untuk bersekolah di SMA Plus Negeri 2 Banyuasin III sebuah SMA Unggulan di Kabupaten Banyuasin, setamat SMA kami melanjutkan sekolah di Universitas Sriwijaya.


Masuk SMA


Ada cerita menarik ketika kami akan melanjutkan ke jenjang sekolah menengah atas, saat itu sama seperti siswa dari keluarga biasa bahkan cenderung sangat sederhana kami mengincar untuk bersekolah di SMA Negeri 1 Banyuasin III. Kebetulan seleksi masuk SMA Negeri 1 Banyuasin III tersebut dilakukan belakangan sehingga kami pikir apa salahnya untuk coba-coba ikut seleksi SMA Plus Negeri 2 Banyuasin III yang punya status SMA Unggulan. Sebagai sebuah SMA Unggulan tentunya ada keinginan kami untuk bersekolah di SMA tersebut namun biaya yang relatif tinggi menjadikan niatan tersebut mengendap. Harapan untuk bersekolah di SMA tersebut terbuka lebar ketika ayah kami mengizinkan kami untuk ikut seleksi sekaligus dijadikan bahan pertimbangan apakah sekolah tersebut memang mahal? Ataukah masih bisa di jangkau oleh keuangan keluarga kami.

Singkat cerita kami secara serius belajar untuk mempersiapkan diri menghadapi UN seleksi SMA Plus Negeri 2 Banyuasin III dan seleksi SMA Plus Negeri 2 Banyuasin III. Meskipun sebenarnya keinginan bersekolah di SMA Plus Negeri 2 Banyuasin III hanyalah sebuah angan-angan karena kami sadar betul kondisi ekonomi keluarga kami namun tidak ada alasan bagi kami untuk asal-asalan dalam mengikuti seleksi tersebut. Kami berniat untuk melakukan yang terbaik tanpa memforsir diri terlalu berat hitung-hitung try out sebelum menghadapi UN dan seleksi SMA Negeri 1 Banyuasin III.


Hasil Yang Mengejutkan


Kami kaget ketika hari pengumuman seleksi tes potensi akademik kami mendapat peringkat ke 10 dan 11. Saya sendiri berada di peringkat ke 10 sementara saudara saya tepat satu peringkat di bawah saya yakni peringkat ke 11. Kami kaget karena sebenarnya kami tidak punya target khusus atas hasil seleksi ini. Kami hanya tertarik untuk membuktikan bahwa meskipun kami berada dalam keluarga yang sederhana bahkan cenderung pas-pasan kami bisa bersaing otak dengan teman-teman yang berasal dari keluarga lebih mapan. Hasil ini sungguh luar biasa bagi kami dan membuat saya merasa sangat senang bila bisa diberi kesempatan bersekolah di sekolah tersebut, tapi lagi-lagi itu hanyalah angan-angan yang nyaris mustahil mengingat biaya besar yang kemungkinan harus dikeluarkan.

Bersambung...

Posting Komentar untuk "Kenalan Yuk Sama Deka"

بِسْÙ…ِ اللَّÙ‡ِ الرَّØ­ْÙ…َÙ†ِ الرَّØ­ِيم
السَّلاَÙ…ُ عَÙ„َÙŠْÙƒُÙ…ْ ÙˆَرَØ­ْÙ…َØ©ُ اللهِ ÙˆَبَرَÙƒَاتُÙ‡ُ